Tiada hari tanpa bayang-bayangmu
Mengapa dirimu yang selalu hadir di benakku?
Getar hati ku memanggil namamu
Tanpa kusadari air mata ini bergulir
Saat ku bernyanyi
Kala ku melangkah
Ku slalu memikirkanmu
Mungkin kah ku juga ada di hatimu?
Mungkin kah kau menangis mengingatku?
Mungkin kah kaupun memendam perih dan tenggelam dalam kerinduan?
Seringkali ku berpura tertawa
Laksana boneka yang tersenyum paksa
tersiksa
Kala ku berlari
Saat ku melamun
Kau memenuhi hatiku
Mungkin kah ku juga ada di hatimu?
Mungkin kah kau menangis mengingatku?
Mungkin kah kaupun memendam perih dan tenggelam dalam kerinduan?
Tak seorangpun tahu
Ku tersenyum bukan bahagia
Karena memang tak mungkin tanpamu
Jujur saja ku tak mungkin
Jujur saja akan kucoba
Hidup tanpamu
Oh ku menangis lagi
Mungkin kah ku juga ada di hatimu?
Mungkin kah kau menangis mengingatku?
Mungkin kah kaupun memendam perih dan tenggelam dalam kerinduan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar